Arung Jeram untuk Pemula di Magelang

Arung Jeram untuk Pemula di Magelang
Bagi pecinta arung jeram, musim kemarau adalah musim yang menyedihkan. Akan tetapi ada trip arung jeram yang dapat dilalui dalam segala musim, yaitu trip sungai Elo. Selain kali Progo, Magelang juga dilalui oleh kali Elo. Walau kalah seru dibanding arung jeram di kali Progo, menyusuri keindahan kali Elo dapat menjadi obat tersendiri bagi pecinta wisata air.

Arung Jeram Kali Elo
Rute yang diambil mulai dari bawah jembatan Blondo yang juga merupakan starting point dari semuaOperator Arung Jeram yang memandu di sungai Elo.
Sebelum naik perahu peserta diberikan briefing singkat tentang cara menggunakan perlengkapan mulai dari helm, rompi pelampung serta dayung tak lupa cara menggunakan dayung tersebut. Walau jalur sungai elo terbilang aman, pemandu juga memberikan briefing singkat tentang penanganan pada kecelakaan. Peserta wajib melapor kepada pihak operator apabila menderita penyakit khusus, seperti astma, jantung dan sebagainya.
Peserta tidak diperkenankan membawa peralatan lain, kecuali obat atau barang penting setelah mendapat izin dari pemandu. Untuk barang-barang tersebut, pihak operator telah menyediakan drybag, yaitu sebuah tas anti air.
Trip ini menempuh jarak sekitar 10 km dan akan memakan waktu sekitar 1,5 hingga 2 jam, dan berakhir di sekitar daerah Sawitan. Sebuah perahu dapat diisi oleh 4 orang dewasa dan satu pemandu, jika ada anak-anak maka akan disesuaikan dengan berat tubuh serta keseimbangan perahu.
Wisata Kali ELo
Selama perjalanan, tidak ada kesempatan sekalipun untuk peserta merasa bosan. Disamping pemandangan yang indah, peserta juga dihibur oleh pemandu yang ramah. Sesekali pemandu melempar canda atau mengarahkan perahu sedemikian rupa untuk membuat suasana ceria.
Ragam fauna di sungai Elo tidak banyak, mungkin karena warna air yang kehijauan membuat ikan didalam tidak terlihat. Pemandangan yang mencolok adalah banyaknya laba-laba air di sekitar tepian sungai, juga sesekali terlihat biawak di bebatuan, ada diantaranya yang berukuran sepanjang satu lengan orang dewasa.
Elo Rafting
Ada tempat-tempat  tertentu yang aman untuk bermain air, biasanya ditandai dengan perahu terbalik atau permainan yang dibuat oleh pemandu. Peserta yang panik biasanya akan berteriak minta tolong hingga akhirnya mereka sadar kalau berada di air yang dangkal. Jika peserta menggunakan 2 atau lebih perahu biasanya diadakan lomba antar tim pada jarak tertentu, dan masih ada lagi permainan yang lain.
Anda yang hobi “SELFIE” jangan khawatir, pihak Progo Rafting sudah menyediakan tim fotographer khusus untuk membidik aksi anda. Pemandu akan memberikan aba-aba kapan harus berpose dan jeram mana yang paling bagus untuk berfoto, peserta hanya cukup menyiapkan senyum dan pose seheboh mungkin.
Selfie Arung Jeram
Walau tidak sebesar jeram Progo, ada sekitar 5 jeram di sungai Elo yang terbilang seru bagi pemula, dan ini bisa dibilang warming up atau pengenalan bagi peserta sebelum mencoba arung jeram di sungai Progo. Disini peserta juga dapat mempelajari bagaimana melepaskan perahu jika terjebak bebatuan mengarahkan perahu dan lainnya.  Disini dimungkinkan karena kondisi medan yang tergolong aman bagi pemula, dan peserta masih mendapat arahan dari pemandu secara santai.
Pada pertengahan perjalanan peserta dapat kesempatan istirahat, walau sepertinya tidak ada yang merasa capek. Sesi istirahat ini digunakan untuk kesempatarn bercengkrama antar peserta, tanya jawab,  foto-foto, serta menikmati Es kelapa muda dan makanan ringan di tepian sungai.
Setelah kemudian melewati beberapa jeram, sampailah peserta pada alur sungai yang menyempit. Peserta dianjurkan turun dari perahu dan mengikuti arus sungai dengan mengandalkan gaya mengapung. Jalur penghabisan ini cukup panjang dan mengasyikkan. Peserta seperti mengikuti alur waterboom, tapi kali ini di sungai.
Trip arung jeram kali Elo ini diakhiri ketika air sungai terasa dangkal dan peserta sudah tidak dapat hanyut lagi, pemandu menepikan perahu sebagai tanda akhir dari wisata air yang menyenangkan ini.
Ayo berwisata ke daerah karesidenan Kedu! Wonosobo yang asri, Temanggung yang selalu bersenyum, Magelang dengan sejuta bunganya, Kebumen yang selalu beriman, dan Purworejo yang tetap berirama.
---------------------------------------
Ingin tahu lebih banyak lagi seputar wisata dan kuliner di karesidenan Kedu? Ikuti terus fan page Wisata Kedu! Dijamin keren!
Salam hangat dari tanah Kedu!

Baca juga:
SUMBER: Magelang Online.com
Photo by Google

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »

Featured Post

Taraveela, Bisnis Besar dari Purworejo

Taraveela, Bisnis Besar dari Purworejo Taraveela adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang Travel & Tour. Yang melayani pemb...